Jumat 08 Feb 2013 17:11 WIB

Daftar Haji Sekarang, Berangkat 10 Tahun Kemudian

Rep: Maspril Aries/ Red: A.Syalaby Ichsan
Jamaah haji saat wukuf di Padang Arafah, Makkah, Arab Saudi (ilustrasi).
Foto: Antara
Jamaah haji saat wukuf di Padang Arafah, Makkah, Arab Saudi (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, PALEMBANG --Daftar tunggu calon jemaah haji asal Sumatera Selatan (Sumsel) pada 2013 semakin panjang. Masyarakat yang  mendapat nomor antrian tahun ini baru bisa berangkat 10 tahun yang akan datang.

“Kuota jemaah haji asal Sumsel sampai 10 tahun ke depan atau 2023 sudah penuh. Sampai Januari 2013, daftar tunggu atau waiting list calon jemaah haji Sumsel sudah mencapai 66.701 orang,” kata Saefudin Latief  Kepala sub bagian Humas Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Sumsel, Jumat (8/2).

Menurut Saefudin, kuota haji untuk Sumsel setiap tahunnya yang berangkat melalui embarkasi Palembang sebanyak 6.300 orang calon jemaah haji.

“Dengan kuota tersebut, bagi mereka yang ingin berangkat menunaikan ibadah haji dengan mendaftar sekarang berarti harus menunggu 10 tahun lagi baru bisa berangkat,”  ujarnya.

Meski masih ada 6.300 nama yang tertera di daftar tunggu, tidak membuat antusiasme masyarakat turun. Buktinya, setiap tahun  calon jemaah haji yang baru mendaftar jumlahnya lebih banyak dari yang berangkat.

Kuota haji Sumsel 6.300 orang tersebut, tutur Saefudin, idealnya sudah harus ditambah hingga 7.400 orang. Pasalnya,  saat ini penduduk Sumsel sudah mencapai 7,4 juta jiwa.

Dengan pertambahan ini, antrian tidak akan terlalu menumpuk.  Saefudin menjelaskan, faktor yang menyebabkan lamanya waktu tunggu seseorang berangkat haji adalah karena tinggi minat masyarakat untuk menunaikan rukun Islam kelima tersebut.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement