Selasa 19 Feb 2013 11:25 WIB

Survei: Elektabilitas Hanura Ungguli Nasdem

Rep: ira sasmita/ Red: Taufik Rachman
Ketua umum Partai Hanura Wiranto.
Foto: Republika/Tahta Aidilla
Ketua umum Partai Hanura Wiranto.

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Hasil survei Lembaga Survei Jakarta (LSJ) Selasa (19/2) terhadap elektabilitas partai politik peserta pemilu menunjukkan hasil yang cukup mengejutkan pada beberapa partai. Elektabilitas Partai Hanura ditunjukkan lebih tinggi dibanding Partai Nasdem.

Menurut peneliti senior LSJ, Rendy Kurnia, dari survei yang dilakukan dari tanggal 9 sampai 15 Februari 2013 itu, gonjang-ganjing di tubuh Nasdem turut mempengaruhi elektabilitas partai yang didirikan Surya Paloh tersebut.

Ditinggalkannya Nasdem oleh Hary Tanoesudibjo yang kemudian berpindah ke Hanura turut diyakini oleh 31,9 persen responden mempengaruhi elektabilitas Nasdem. Namun, pengaruhnya menurut Rendy tidak terlalu signifikan.

"Elektabilitas Nasdem 4,5 persen. Sedangkan Hanura lebih unggul 5,8 persen," kata Rendy, di Restoran Pulau Dua Senayan, Jakarta, Selasa (19/2).

Keluarnya Akbar Faizal dari Hanura, lanjut Rendy, tidak berpengaruh terhadap elektabilitas Partai Hanura. Apalagi sikap dingin segenap jajaran Hanura menanggapi bergabungnya politisi asal Makassar itu membuat simpatisan Hanura tetap optimis.

Bahkan bergabungnya Hary Tanoe seakan menjadi durian runtuh bagi Hanura. Di tengah gejolak politik yang memanas di tubuh Partai Demokrat dan PKS, Hanura malah berpesta. "Dibandingkan sebelumnya, elektabilitas Hanura memang meningkat," ungkap Rendy.

Sehingga, saat 1.225 responden di 33 provinsi Indonesia dengan margin of error 2,8 persen ditanyakan bila pemilu diadakan hari ini, 5,8 persen menjawab akan memilih Hanura. Secara keseluruhan, LSJ menunjukkan elektabilitas tertinggi diraih Partai Golkar dengan angka 18,5 persen.

Peringkat kedua, PDIP 16,5 persen. Diikuti Partai Gerindra dengan perolehan 10,3 persen. Sedangkan Partai Demokrat terjun bebas ke angka 6,9 persen. Kemudian peringkat ke lima Partai Hanura 5,8 persen, diikuti Partai Nasdem 4,5 persen. Sedangkan PKS harus rela dengan elektabilitas 2,6 persen. Kemudian PAN 2,5 persen, PPP 2,4 persen, dan PKB 1,8 persen.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement