REPUBLIKA.CO.ID, SEOUL -- Girlband yang satu ini kerap disebut sebagai grup gagal yang pernah dibentuk oleh DSP Entertainment di Korea Selatan. Namun Rainbow terus berusaha membuktikan bahwa mereka mampu menjadi salah satu grup terbaik yang pernah ada.
Rainbow pernah dicap sebagai girlband 'miskin' meskipun sudah merilis sejumlah lagu. Mereka memulai debutnya melalui lagu berjudul 'A.' Kemudian kembali dengan tiga lagu, yaitu Mach, To Me, dan Sweet Dream. Lagu-lagu ini sebetulnya terdengar cukup nyaman di telinga. Namun entah mengapa pendengar musik di Korea Selatan tak terlalu menyukainya.
Dilansir dari Soompi, Rabu (20/2), DSP Entertainment kemudian mencoba "membuang" Rainbow ke Jepang. Mereka dikirim ke untuk mencoba kesuksesan di sana. Namun apa yang dilakukan Rainbow agaknya tetap berat.
Rainbow semestinya tetap mempromosikan diri mereka di Korea. Sebab, sudah banyak kelompok girlband Korea yang tengah debut di Jepang. Bahkan, saingan mereka di Jepang lebih berat. Sebut saja Girls Generation, Kara, 4Minute, dan 2NE1 yang sudah lebih dulu populer di Negeri Sakura tersebut.
Belum lagi, Jepang begitu fanatik dengan sejumlah idol grup di sana, seperti AKB48, Morning Musume, dan Momoiro Clover Z.
Awal 2012 lalu, Rainbow kembali ke Korea Selatan dengan subunit yang dinamakan 'Rainbow Pixie.' Namun, gaung kesuksesan mereka juga tak terdengar hingga sekarang.