REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sedikitnya masih 1.400 titik jalan berlubang di Jakarta. Sebelumnya setidaknya ada tiga ribu titik jalan berlubang karne ahujan yang mengguyur Jakarta dua bulan lalu.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum DKI Jakarta, Manggas Rudy Siahaan mengatakan perbaikan jalan yang rusak atau berlubang tersebut diharapkan selesai satu hingga dua pekan ke depan.
Diungkapkannya, kerusakan paling banyak di Jakarta Barat yaitu sejumlah 600 titik. Manggas mengaku selama ini kendala perbaikan jalan tersebut disebabkan karena hujan. Sehingga, aspal rawan terkelupas. Selain itu, terhambatnya perbaikan akibat beban lalu lintas.
"Semua kita selesaikan dengan kasudin," kata dia di Jakarta, Jumat (1/3).
Sementara itu, terkait drainase di Thamrin, Rudy mengatakan melakukan beberapa langkah darurat. Dalam waktu dua pekan ke depan, pihaknya akan melakukan pengecekan seluruh saluran di Thamrin dan Wahid Hasyim agar semua terkoneksi atau terhubung.
Untuk gorong-gorong juga akan dilakukan dibersihkan. Kemudian, program berikutnya akan dilakukan pengerukan Kali Cideng dan proyek pengerukan darurat Jakarta (JEDI). Menurutnya, pengerukan juga akan dilakukan untuk semua sungai.