REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Jumlah partisipan yang aktif dalam pemilu saat ini dinilai sedikit, yakni sekitar 10-20 persen. Hal ini diungkapkan oleh Komisioner KPU, Ferry Kurnia Rizkyansah.
Menurutnya, saat ini banyak pemilih muda yang cenderung golput dalam proses demokrasi. Untuk itu, ia mengatakan perlu adanya upaya untuk merangkul para pemilih muda agar berpartisipasi dalam Pemilu 2014 nanti.
"Tren partisipan sekarang menurun dan kecenderungan golput. Untuk itu harus diraih, jangan sampai suara itu lari ke partai yang ditengarai pihak-pihak tertentu," kata Ferry kepada wartawan dalam acara Pendidikan Pemilih Muda Indonesia di Universitas Indonesia, Ahad (3/3).
Ferry menambahkan, jumlah para pemilih muda di Indonesia hampir 30 juta lebih, yakni yang berusia 17-20 tahun. Para pemilih muda tersebut rata-rata berpendidikan minimal SMA. Sehingga, perhatian pada pemilih muda harus diberikan.
Selain itu, dengan memberikan pendidikan pemilih muda, diharapkan suara golput dapat diminimalisir.