REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kantor redaksi media Tempo yang berlokasi di Kebayoran Baru Jakarta Selatan, Jumat (15/3) pukul 23.30 WIB diserang massa Forum Betawi Rempug (FBR). Dari pantauan Republika, pintu dan kaca depan lobi kantor media Tempo hancur berantakan akibat lemparan batu.
Ananda Badudu (25 tahun) salah seorang reporter media Tempo yang kala itu berada saat di lokasi mengatakan, peristiwa bermula ketika kantor dilempari batu oleh warga dari balik kantin dekat kantor Tempo. Akibatnya, terjadi adu mulut antara reporter dan warga yang mengancam akan kembali dengan rekan-rekannya.
Tiba-tiba dari pintu masuk depan, sebagian warga mendatangi ke kantor media Tempo. Terlihat rombongan massa barisan depan dipersenjatai lengkap samurai dan golok. Petugas keamanan kantor yang berjumlah tiga orang mencoba untuk menghadang massa. Namun, akhirnya petugas pun menjadi bulan-bulanan mereka.
Salah seorang dari masa mengancam dan berteriak. "Jangan macam-macam dengan kami, kami dari FBR," kata Ananda menirukan teriakan massa. Massa itu pun menghancurkan pintu dan kaca lobi kantor Tempo. "Peristiwa penghancuran terjadi lebih kurang tiga menit," ujar Ananda. Dia mengatakan, tak ada korban dari pihak reporter Tempo.
Kepolisian Resor Metro Jakarta Selatan langsung mendatangi Tempat Kejadian Perkara. Ajun Komisaris Polisi (AKP) Aswin selaku Kepala Divisi Hubungan Masyarakat (KADIV HUMAS) Polres Jakarta Selatan membenarkan adanya peristiwa penyerangan itu.
"Ia betul memang terjadi penyerangan kantor Tmpo oleh massa tak dikenal, saat ini kami tengah menyelidikinya dan beberapa orang ada yang kami curigai," ujar Aswin saat dihubungi via telepon.