Senin 01 Apr 2013 09:46 WIB

Kelompok Bersenjata Bakar Sumur Minyak Suriah

Ladang minyak, ilustrasi
Ladang minyak, ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, DAMASKUS -- Kelompok teroris bersenjata membakar tiga sumur minyak di Provinsi Deir Ezzor menyusul sengketa pembagian jumlah minyak curian. Aksi pembakaran menyebabkan hilangnya 4.670 barel minyak dan 52.000 meter persegi gas dalam sehari.

Satu sumber resmi di Kementerian Perminyakan dan Sumber Daya Mineral Suriah mengatakan kepada SANA bahwa kelompok-kelompok teroris telah menyerang ladang minyak di Deir Ezzor untuk mencuri minyak dan menjualnya.

Dia menambahkan bahwa teroris baru-baru ini membuka secara acak sumur-sumur minyak dan memperdebatkan pembagian minyak hasil curian. Perdebatan yang menyebabkan mereka memutuskan membakar sumur-sumur minyak itu.

Sumber itu menegaskan bahwa Perusahaan Minyak Furat bekerja untuk memperbaiki situasi dan memadamkan kebakaran sumur minyak tersebut. Mereka mencatat bahwa jumlah sumur yang dibakar oleh teroris sejauh ini mencapai sembilan.

Sumber tersebut mengatakan bahwa enam dari sumur itu kini sudah dipadamkan. Sementara, tiga lainnya masih terbakar.

sumber : Antara/SANA-0ANA
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement