Sabtu 13 Apr 2013 12:05 WIB

Pertemuan Menlu Kanada & Menhan Israel, Tamparan untuk Palestina

Zionis Israel
Foto: presstv
Zionis Israel

REPUBLIKA.CO.ID, OTTAWA -- Pertemuan Menteri Luar Negeri Kanada, John Baird dengan seorang menteri Israel di Yerusalem Timur pekan ini, seperti tamparan di wajah rakyat Palestina.

Baird bertemu Menteri Kehakiman Israel, Tzipi Livni di kantornya di Yerusalem Timur, Selasa (9/4) kemarin. "Kunjungan ini merupakan tamparan di wajah bagi rakyat Palestina," kata mantan menteri luar negeri Palestina, Nabil Shaath dalam surat kabar harian Kanada, Globe and Mail.

Shaath, anggota Komite Sentral Fatah di bidang hubungan internasional, menyebut kunjungan Baird adalah pengakuan yang belum pernah terjadi sebelumnya. "Atas pencaplokan ilegal Israel terhadap ibu kota Palestina yang diduduki," katanya.

Menurut Nabil, kunjungan itu juga merongrong upaya Amerika Serikat untuk memulai perundingan kembali Israel-Palestina. "Pelanggaran yang belum pernah terjadi sebelumnya. Ini akan menyebabkan kerusakan berat hubungan Kanada dengan Palestina, dunia Arab dan mereka yang berkomitmen untuk solusi dua negara dalam konflik puluhan tahun tersebut," papar Nabil.

Israel mengklaim, Yerusalem Timur selama Perang Enam Hari 1967, lalu mencaploknya. Negeri Bintang David itu menganggap seluruh Yerusalem sebagai ibu kota abadi, tak terpisahkan. Namun, Palestina menginginkan sektor timur wilayah itu sebagai ibu kota negara masa depan mereka.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement