REPUBLIKA.CO.ID, BADUNG -- Ketua Komisi Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) Masruri mengatakan segera memeriksa pilot Lion Air yang jatuh di Bandara Ngurah Rai. Namun pemeriksaan baru akan dilakukan setelah trauma yang dihadapi sang pilot, Mohammad Gozali mulai reda.
Masruri juga mengisyaratkan kemungkinan dilakukan pemeriksaan urine terhadap Gozali, apakah dia mengonsumsi obat-obat yang dilarang. Saat terjadi musibah, Gozali menerbangkan Lion bersama Co Pilot Sirad Karwa yang berkewarga negaraan India.
Sementara itu Ketua Komisi V DPR Laurens Bahang Dama datang ke Bali mengunjungi lokasi kecelakaan Lion, Ahad (14/4). Kepada wartawan dia mempertanyakan, apakah dalam musibah itu tidak terjadi pelanggaran UU, oleh pilot atau pihak-pihak terikait.
"Dalam memberikan pelayanan, yang tak bolah diabaikan adalah masalah keselamatan penumpang. Itu tidak tidak boleh ditawar-tawar," katanya.