REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sebagai negara demokrasi, Indonesia membutuhkan praktisi-praktisi handal untuk membenahi sistem birokrasi. Salah satunya dengan menggunakan keahlian praktisi-pratisi hukum.
Pernyataan itu disampaikan Duta Besar Amerika Serikat untuk Indonesia, Scot Marciel, menanggapi meningkatnya jumlah mahasiswa Indonesia yang belajar di Negeri Koboi tersebut.
Dubes Marciel menyatakan, mahasiswa Indonesia tidak perlu risau soal keamanan. Ia juga meminta mahasiswa Indonesia yang menimba ilmu di Amerika tidak perlu cemas akan banyaknya berita kekerasan di berbagai sekolah dan universitas di AS.
Menurut Marciel, hal itu tidak dapat dijadikan asumsi sekolah di AS tidak aman. "Sekolah di AS tetap aman. Sama halnya dengan Indonesia, jika suatu daerah ada peristiwa gangguan keamanan, hal itu tidak dapat dijadikan generalisasi untuk Indonesia kan," ujarnya.