REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Pramono Edhi Wibowo menghadap Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Apa agenda utama kedatangan KSAD ke Istana Presiden?
Hingga kini belum diketahui tujuan utamanya. Yang pasti, KSAD datang didampingi oleh dua jenderal bintang tiga, yakni Wakasad Letjen TNI Muldoko, dan Komandan Kodiklat TNI AD Letjen Gatot Nurmantyo.
Namun, SBY melalui akun Twitter-nya @SBYudhoyono sempat berkicau, "Presiden juga memanggil calon Kepala Staf Angkatan Darat untuk memberi arahan, siang ini. KSAD yang baru akan dilantik pada 22 Mei 2013".
KSAD, Jenderal Pramono Edhie Wibowo kepada wartawan di Istana Presiden sempat memperkenalkan dua jenderal bintang tiga yang datang bersamanya. Sayangnya, ia tidak spesifik memperkenalkan mereka sebagai calon penggantinya.
"Hari ini saya diperintah menghadap beliau (SBY). Agendanya saya belum tahu. Kebetulan Pak Muldoko baru pulang dari luar negeri saya minta untuk melihat helicopter terus Pak Gatot ini sebagai Kodiklat kemarin juga telah melakukan pelantikan," kata KSAD.
Sementara itu, Panglima TNI, Laksamana Agus Suhartono menegaskan kata kunci untuk pengganti KSAD tak lain jenderal bintang tiga dari angkatan darat. Ia pun mengatakan pergantian KSAD tersebut akan dibarengi dengan pergantian menteri keuangan (Menkeu).