Jumat 07 Jun 2013 13:20 WIB

Bilang Sakit, Dada Rosada Urung Diperiksa KPK

Rep: Bilal Ramadhan/ Red: Ajeng Ritzki Pitakasari
 Wali Kota Bandung Dada Rosada memenuhi undangan Komisi Pemberantasan Korupsi di gedung KPK, Jakarta, Kamis(4/4).  (Republika/Adhi Wicaksono)
Wali Kota Bandung Dada Rosada memenuhi undangan Komisi Pemberantasan Korupsi di gedung KPK, Jakarta, Kamis(4/4). (Republika/Adhi Wicaksono)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menjadwalkan pemeriksaan terhadap Wali Kota Bandung, Dada Rosada sebagai saksi kasus dugaan suap  korupsi Bansos di Pengadilan Tipikor Bandung, Jumat (7/6). Hanya, pemeriksaan yang ketujuh kali ini ditunda karena Dada sedang sakit.

"Ini kan pemeriksaan lanjutan, jadi diundur karena kurang sehat," kata Dada yang keluar dari Gedung KPK, Jakarta, Jumat (7/6).

Dada tiba di Gedung KPK pada pukul 10.00 WIB. Ia berada di dalam lobby Gedung KPK hanya sekitar satu jam dan keluar pada pukul 11.10 WIB. Ia terlihat digandeng beberapa stafnya yang menemaninya ke Gedung KPK.

Ia tidak menyebut dengan jelas penyakit yang dialaminya saat ini. Dada hanya mengatakan sedang kurang sehat dan meminta pemeriksaannya ditunda.

Saat ditanya apakah ia meminta penundaan pemeriksaan karena takut diperiksa karena akan jadi tersangka, ia membantahnya. "Nggak dong, saya kan membantu penegak hukum," ucap politisi Partai Demokrat ini.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement