REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Belum ada perubahan sikap dari Dewan Pimpinan Tinggi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mengenai rencana kenaikan harga BBM. JUga terkait posisi PKS di koalisi sekretariat gabungan (setgab).
"DPTP (Dewan Pimpinan Tinggi Partai) itu keputusan terakhir tetap koalisi dan tidak ada menolak BBM," kata anggota Majelis Syuro PKS Salim Segaf Al Jufri di Istana Presiden Jakarta, Jumat (7/6) malam.
Menurutnya, Majelis Syuro PKS menyerahkan pembahasan mengenai hal-hal tersebut kepada DPTP. Karena anggota Majelis Syuro partai tidak setiap hari menjalankan operasional partai.
"Sampai sekarang yang saya pelajari, DPTP belum memutuskan. Artinya tidak ada dalam pertemuan kemarin menjelaskan soal BBM tidak ada. Jadi kalau muncul dari DPTP itu yang benar," katanya.
Ia menambahkan, pertemuan terakhir DPTP berlangsung pada 27 Mei 2013. Sementara komunikasi antara Majelis Syuro PKS dengan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono berlangsung pada satu bulan lalu.
Namun Salim mengakui pada pekan depan ada rencana pertemuan Majelis Syuro partai.
"Memang ada pertemuan pekan depan Majelis Syuro, tapi mungkin ada pembahasan," katanya.