REPUBLIKA.CO.ID, BANTUL -- Pengacara OC Kaligis menghadiri persidangan kasus penyerangan LP Cebongan yang hari ini, Rabu (26/6) mengagendakan pembacaan tanggapan eksepsi dari oditur. OC Kaligis mengaku datang ke Pengadilan Militer II-11 Yogyakarta untuk memantau jalannya persidangan.
"Premanisme tidak hanya di Yogja, nggak usah jauh-jauh, kalau teman wartawan dianiaya semua wartawan nggak akan diam kan?," kata dia di Pengadilan Militer II-11 Yogyakarta, Rabu (26/6).
Kedatangannya kali ini juga dilakukan untuk memberikan dukungan kepada ke-12 anggota Kopassus.
"Saya ke sini memang tidak duduk di dalam (jadi penasihat-red) tapi ikut melihat jalannya sidang dan memberi bantuan hukum," tambahnya.
Kaligis mengatakan pihaknya mendukung penuh aksi ke-12 anggota Kopassus itu. Lantaran aksi premanisme memang telah merajalela.
Aksi yang dilakukan ke-12 anggota Kopassus itu menurutnya tidak direncanakan.
"Siapapun yang bisa memberantas preman di Yogya saya akan angkat jadi pahlawan," kata Kaligis.
Hari ini persidangan mengagendakan pembacaan tanggapan eksepsi dari oditur. Sebelumnya, penasehat hukum terdakwa mengatakan dakwaan yang diberikan kabur dan terdakwa dinilai tidak melakukan pembunuhan berencana.