Rabu 24 Jul 2013 21:40 WIB

Siapa Penembak Tito Kei? Keluarga Curigai Satu Pelaku

Seorang polisi menjaga warung TKP penembakan Fransiskus Refra (Tito Kei) di perumahan Taman Tytian Indah, Medan Satria, Bekasi, Sabtu (1/6).
Foto: Antara/Paramayuda
Seorang polisi menjaga warung TKP penembakan Fransiskus Refra (Tito Kei) di perumahan Taman Tytian Indah, Medan Satria, Bekasi, Sabtu (1/6).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tim pengacara keluarga Fransiskus Refra alias Tito Kei mengaku telah mencurigai pelaku yang melakukan penembakan terhadap tokoh Angkatan Muda Kei (Amkei) tersebut.

"Kecurigaan yang menembak siapa, sudah ada, kita simpan saja dulu akan disampaikan ke penyidik," kata pengacara keluarga Tito Kei, Topik Chandra di Markas Polda Metro Jaya, Rabu.

Topik mengatakan dirinya optimistis dan percaya terhadap kemampuan anggota Polda Metro Jaya akan mampu mengungkap kasus penembakan terhadap Tito Kei.

Topik menambahkan pihak keluarga telah menyerahkan beberapa barang pribadi milik Tito Kei kepada penyidik kepolisian, guna membantu pengungkapan pelaku penembakan.

Topik menegaskan keluarga Tito Kei akan mendukung penyelidikan kasus penembakan, termasuk mengajukan pemeriksaan terhadap beberapa saksi dari kerabat Tito. Bahkan, penyidik kepolisian mengagendakan pemeriksaan terhadap istri Tito Kei, Elisabeth Marline Staneley sebagai saksi.

Tim pengacara dan istri Tito Kei sempat mendatangi Markas Polda Metro Jaya, guna mengkonfirmasi perkembangan pengusutan kasus penembakan misterius tersebut.

Pada kesempatan itu, Topik menjamin keluarga maupun kerabat Tito Kei tidak akan melakukan tindakan sendiri dalam menyelesaikan kasus penembakan tersebut dan mempercayakan kepada aparat Polda Metro Jaya.

Sementara itu Kanit II Subdit Kejahatan dan Kekerasan (Jatanras) Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Komisaris Polisi Budi Hermanto menyebutkan penyelidikan kasus penembakan Tito Kei masih berjalan. "Masih diselidiki. Beberapa kemungkinan yang mengarah ke pelaku memang ada," ujar Budi.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement