REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Gubernur Bangka Belitung Eko Maulana meninggal dunia pada usia 61 tahun karena komplikasi penyakit ginjal di Rumah Sakit Metropolitan Medical Center (MMC), Jakarta, Selasa dini hari.
"Gubernur meninggal di RS MMC pada pukul 00.35 WIB," kata kerabat Gubernur, Lisbet, ketika dikonfirmasi Antara di Jakarta, Selasa.
Menurut Lisbet, Gubernur Eko Maulana yang memiliki lima orang anak tersebut meninggal karena sakit ginjal yang dideritanya.
Lisbet mengemukakan, saat ini seluruh anggota keluarga dan kerabat telah berkumpul di RS MMC untuk mengurus jenazah beliau.
Ia juga menuturkan, pihak keluarga saat ini juga sedang menunggu kedatangan Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi. "Kemungkinan Mendagri akan datang pada sekitar pukul 06.00 WIB," katanya.
Lisbet mengungkapkan, jenazah rencananya akan diterbangkan dengan maskapai Sriwijaya Air melalui Bandara Soekarno-Hatta pada penerbangan jam 9 pagi.
Setelah tiba di Provinsi Babel, jenazah Gubernur rencananya akan dishalatkan dan kemudian baru dimakamkan di taman makam pahlawan Bangka.
Gubernur Babel Eko Maulana merupakan putra asli Bangka Belitung yang lahir pada tanggal 26 September 1951. Sebelum menjadi Gubernur, ia juga sempat menjabat sebagai Bupati Kabupaten Bangka.