REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Indra Utami Tamsir tetap setia dengan musik Langgam Jawa Keroncong. Peraih AMI Awards 2013 untuk kategori Penyanyi Keroncong Terbaik ini bahkan ingin musik yang berada di luar arus utama ini bisa lebih dikenal.
Salah satu langkahnya, Indra Utami Tamsir akan menggelar pertunjukan bertajuk "Persembahan Indra Utami Tamsir untuk Indonesia - Langgam Jawa Keroncong Mini Concert".
"Ini waktunya saya harus mencuri perhatian dari jenis musik yang nggak didengar. Ada semacam dendam manis lah," katanya saat menggelar jumpa pers di Pendhapa Pustikha, Jakarta Selatan, Senin (19/8) kemarin.
Tuti Maryati, penyanyi keroncong yang turut menggagas acara ini, memacu semangat juniornya itu untuk menggelar konser keroncong langgam Jawa.
"Ini menampilkan budaya Indonesia. Di sini dianggap stuck, tapi di luar (negeri) diminati," kata Tuti saat ditemui di acara yang sama.
Selain agar dinikmati berbagai kalangan, Indra juga menargetkan pertunjukannya ini ditonton oleh generasi muda, yang mungkin belum mengenal keroncong.
Koko Thole, seniman yang menjadi penata musik dalam konser ini, punya cara sendiri untuk penampilan Indra pada konser itu.
"Ajak anak muda main di konser. Ada unsur modern dengan keyboard. Biasanya langgam Jawa kan nggak ada keyboard. Lalu ada juga cello gesek," jelasnya.
Meski menambahkan unsur alat musik modern, Koko Thole tidak meninggalkan pakem lama langgam Jawa yang terdiri dari 32 bar.
"Persembahan Indra Utami Tamsir untuk Indonesia - Langgam Jawa Keroncong Mini Concert" akan diadakan di Golden Ballroom, Hotel Sultan pada 24 Agustus.
Rencananya konser berdurasi dua jam ini, Indra Utami Tamsir yang beberapa waktu lalu meraih AMI Awards ini akan berkolaborasi dengan beberapa penyanyi lainnya.