Selasa 27 Aug 2013 17:06 WIB

Ajang Miss World Akan Tonjolkan Budaya Tradisional Indonesia

Miss World
Miss World

REPUBLIKA.CO.ID, DENPASAR -- Kontes ratu kecantikan dunia "Miss World 2013" akan menonjolkan seni dan budaya tradisional Indonesia. Terutama selama masa penilaian yang digelar di Bali dan final di Bogor, Jawa Barat.

"Semua rangkaian program yang disiapkan sesuai dengan norman di Indonesia dan akan banyak mengangkat seni dan budaya Indonesia," kata panitia Miss World 2013, Nana Puspadewi usai melakukan audiensi dengan Gubernur Bali Made Mangku Pastika di Denpasar, Selasa (27/8).

Menurut dia, saat upacara pembukaan nanti yang direncanakan berlangsung pada 8 September 2013, akan menampilkan tari khas Bali yakni Kecak dan sejumlah tarian daerah lainnya. Selain itu, pada salah satu kegiatan, seluruh wanita cantik nan berbakat itu juga akan mengenakan busana rancangan desainer dalam negeri yang menonjolkan budaya Tanah Air.

Nana menjelaskan selama masa karantina di Pulau Dewata, para kontestan akan dinilai tak hanya dari sikap, tapi juga cantik dari dalam atau inner beauty, bakat, dan penilaian multimedia.

"Mereka diberi kesempatan untuk mengunggah kegiatan mereka ke sosial media dan nanti akan dilihat pengikut ataupun yang menyukai. Kalau bisa menang di sosial media maka akan menambah skor," ujar Direktur MNC TV itu.

Senada dengan Nana, salah satu panitia lainnya yakni Syafriel Nasution menambahkan bahwa budaya Indonesia sudah menjadi syarat yang sebelumnya telah diajukan pihak panitia kepada Miss World Organization yang akan mematuhi budaya, adat istiadat dan aturan agama.

"Kami jaga budaya kita. Kita memiliki budaya yang dipatuhi seperti tidak menggunakan bikini. Miss World bahkan sejak tujuh tahun lalu sudah tidak menggunakan bikini lagi," kata Direktur RCTI itu.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement