REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Mie ayam berbasis singkong diperkenalkan pada "IPB Agrifuture Expo 2013" dalam rangka Dies Natalis ke-50 di Kampus IPB Baranangsiang, Kota Bogor, Jawa Barat.
"Produk mie ayam ini dari berbahan baku tepung singkong termodifikasi atau Modified Cassava Flour (Mocaf). Inovasi ini merupakan hasil Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) tahun 2012," kata Laeli Nur Hasanah, mahasiswa Departemen Gizi Masyarakat Fakultas Ekologi Manusia (FEMA) IPB, yang melakukan penelitian mie itu di sela-sela pembukaan kegiatan itu, Kamis.
"Agrifuture Expo" yang berlangsung pada 5-7 September 2013 ini dipusatkan di Kampus IPB Baranangsiang. Ini adalah gelar inovasi teknologi terbaik yang dihasilkan IPB untuk mendukung kemajuan pertanian Indonesia.
Kegiatan expo itu diikuti oleh seluruh fakultas, LPPM dan mitra IPB yang telah memanfaatkan berbagai inovasi IPB. Sehingga, pihaknya mengharapkan masyarakat luas bisa mengunjungi.
Laeli mengatakan inovasi itu juga dimaksudkan dalam rangka diversifikasi pangan. Ia menjelaskan bahwa pemilihan singkong sebagai bahan baku pembuatan mie ayam ini cukup beralasan.
Ini mengingat singkong adalah salah satu tanaman pangan yang cukup potensial di Indonesia sebagai sumber karbohidrat.
Produksinya pun belum optimal karena masih dinilai kurang ekonomis. Karena itu, kata dia, perlu dikembangkan suatu produk pangan baru berbasis singkong untuk meningkatkan nilai ekonomis singkong sebagai salah satu alternatif pengganti terigu dan upaya diversivikasi pangan.