REPUBLIKA.CO.ID,BERLIN -- Saksi terakhir yang mendampingi pemimpin NAZI Jerman, Adolf Hitler, meninggal dunia di Berlin, Jerman, hari Kamis (05/09) pada usia 96 tahun. Rochus Misch dikenal sebagai salah satu sersan yang berdinas di kesatuan yang diberi tugas mengawal Hitler.

Seperti dikutip BBC, salah satu tugas utamanya adalah menjadi operator telepon di kantor pusat Hitler selama lima tahun dan termasuk satu dari sedikit orang yang melihat Hitler di hari-hari terakhir, sebelum Hitler bunuh diri di satu bunker di Berlin. Setelah Perang Dunia II berakhir, Misch mendekam di penjara Uni Soviet selama sembilan tahun.

Ia tetap setiap kepada Hitler sampai ia meninggal dunia dan menyebut Hitler sebagai atasan yang hebat. Ia biasa menyebut Hitler 'bos'. "Hitler orang yang normal ... ia bukan monster. Ia bukan manusia super," kata Misch dalam wawancara dengan kantor berita AP pada 2005.

Misch menerbitkan memoar pada 2006 namun beberapa pihak mengatakan memoar ini terlalu membesar-besarkan perannya sebagai pengawal Hitler. Dalam wawancara dengan AP, Misch mengatakan ia mengawal Hitler siang dan malam selama lima tahun, termasuk ketika Hitler berada di bunker. "Ia (Hitler) bos yang menyenangkan. Saya hidup dengannya selama lima tahun. Kami termasuk orang-orang terdekat yang bekerja untuknya ... kami selalu berada di sekitarnya," ungkap Misch.

Ikuti Whatsapp Channel Republika