REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Produksi beras Kota Sukabumi per tahunnya baru mencapai sekitar 34 ribu ton. Padahal, kebutuhan beras mencapai sebanyak 68.606 ton per tahun.
‘’Dampaknya, Sukabumi mendatangkan beras dari luar daerah,’’ ujar Kepala Dinas Pertanian, Perikanan dan Ketahanan Pangan (DPPKP) Kota Sukabumi, Kardina Karsoedi.
Kardina mengatakan jumlah produksi beras memang terkendala dengan luasan lahan pertanian di perkotaan. Terlebih, areal pertanian berkurang karena adanya alih fungsi lahan.
Ke depan, kata Kardina, pihaknya akan menggenjot produksi beras di tujuh kecamatan. Terutama, di tiga kecamatan yang paling banyak menghasilkan beras yakni Baros, Lembursitu, dan Cibeureum.
Caranya, lanjut Kardina, dengan membina kelompok-kelompok tani. Mereka nantinya akan diberikan penyuluhan misalnya cara memilih benih padi yang baik.