Sabtu 05 Oct 2013 21:54 WIB

KY Minta MK Tak Resistensi

Rep: Esthi Maharani/ Red: Mansyur Faqih
Suparman Marzuki
Foto: Tahta Aidilla/Republika
Suparman Marzuki

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Adanya peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang (Perpu) dianggap akan mampu mengembalikan kewengan Komisi Yudisial (KY) atas Mahkamah Konstitusi (MK). Apalagi selama ini, hakim konstitusi tidak diawasi. 

"Secara konstitusional, kewenangannyya belum ada. Oleh karena itu, Perpu itu untuk memulihkan kembali kewenangan itu," kata Ketua KY, Suparman Marzuki, Sabtu (5/10). 

Ia mengharapkan, Perpu tersebut bisa segera keluar sehingga KY bisa mengambil peran menyelamatkan MK. Semangat Perpu itu tak lain untuk menyelamatkan lembaga yang sangat penting, bukan memikirkan orang per orang. Karena itu, ia berharap hal ini bisa disambut MK dan tidak mendapatkan penolakan. 

"Berharap rekan-rekan di MK melihat ini. Situasinya amat emergency, mereka tidak boleh resisten, gak boleh merasa sebagai hakim yang tidak pada tempatnya, tidak diawasi. Karena faktanya sudah seperti ini. Saya berharap mereka juga berpikir untuk kepentingan MK sebagai lembaga negara, tidak ada pikiran resistensi yang terkesan mereka tidak welcome dengan perubahan dan perbaikan MK," katanya. 

Selama ini, ujarnya, KY mendengar, mengamati, dan mengetahui apa yang terjadi di MK. KY juga sering mendapatkan laporan mengenai kinerja MK. Tetapi, karena tak memiliki kewenangan, KY tidak bisa menindaklanjuti laporan tersebut. 

Maka KY hanya memberikan masukan dan pandangan. "Kewenangan KY telah dicabut. Maka kewenangan itu sebagian kami sampaikan ke MK," katanya.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
۞ وَلَقَدْ اَخَذَ اللّٰهُ مِيْثَاقَ بَنِيْٓ اِسْرَاۤءِيْلَۚ وَبَعَثْنَا مِنْهُمُ اثْنَيْ عَشَرَ نَقِيْبًاۗ وَقَالَ اللّٰهُ اِنِّيْ مَعَكُمْ ۗ لَىِٕنْ اَقَمْتُمُ الصَّلٰوةَ وَاٰتَيْتُمُ الزَّكٰوةَ وَاٰمَنْتُمْ بِرُسُلِيْ وَعَزَّرْتُمُوْهُمْ وَاَقْرَضْتُمُ اللّٰهَ قَرْضًا حَسَنًا لَّاُكَفِّرَنَّ عَنْكُمْ سَيِّاٰتِكُمْ وَلَاُدْخِلَنَّكُمْ جَنّٰتٍ تَجْرِيْ مِنْ تَحْتِهَا الْاَنْهٰرُۚ فَمَنْ كَفَرَ بَعْدَ ذٰلِكَ مِنْكُمْ فَقَدْ ضَلَّ سَوَاۤءَ السَّبِيْلِ
Dan sungguh, Allah telah mengambil perjanjian dari Bani Israil dan Kami telah mengangkat dua belas orang pemimpin di antara mereka. Dan Allah berfirman, “Aku bersamamu.” Sungguh, jika kamu melaksanakan salat dan menunaikan zakat serta beriman kepada rasul-rasul-Ku dan kamu bantu mereka dan kamu pinjamkan kepada Allah pinjaman yang baik, pasti akan Aku hapus kesalahan-kesalahanmu, dan pasti akan Aku masukkan ke dalam surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai. Tetapi barangsiapa kafir di antaramu setelah itu, maka sesungguhnya dia telah tersesat dari jalan yang lurus.”

(QS. Al-Ma'idah ayat 12)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement