Sabtu 26 Oct 2013 07:33 WIB

Sumsel Tenderkan Dua Blok Geothermal, Tahun Depan

Rep: Maspril Aries/ Red: Dewi Mardiani
Pembangkit listrik panas bumi atau geothermal
Pembangkit listrik panas bumi atau geothermal

REPUBLIKA.CO.ID, PALEMBANG -- Pemerintah Provinsi Sumatra Selatan (Pemprov Sumsel) pada 2014 akan membuka tender untuk dua blok geothermal atau panas bumi yang ada di daerah ini. Kepala Dinas Pertambangan dan Pengembangan Energi Sumsel Robert Heri, Jumat (25/10) mengatakan,

“Di Sumatra Selatan terdapat tiga wilayah kerja pertambangan  atau WKP geothermal yang telah ditetapkan Kementerian ESDM, yaitu blok Tanjung Sakti, blok Lawang dan blok Rawas. Dari ketiga blok tersebut, blok Tanjung Sakti dan Blok Lawang akan segera ditenderkan pada 2014.

”Satu blok lainnya, blok Rawas menurut Robert Heri belum bisa dikembangkan karena berada  dalam wilayah hutan konservasi. Robert Heri menjelaskan, saat ini ada perusahaan asing Hitay Investment Holding asal Turki tengah melakukan surveI pendahuluan untuk mengetahuI potensi energi yang terkandung dalam WKP tersebut.

“Hitay Investment berminat membangun pembangkit listrik tenaga panas bumi. Dari potensi panas bumi, kita menargetkan 2016 dapat teralisasi dengan invetsasi mencapai Rp 2 triliun sampai Rp 4 triliun,” ujarnya.