REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kementerian Kesehatan mengklarifikasi tentang even Pekan Kondom Nasional yang digulirkan pada 1-8 Desember 2013. Direktur Jendral Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan Tjandra Yoga Aditama menjelaskan, Kemenkes tak pernah memprogramkan acara tersebut.
"Itu dari swasta. Kemenkes tidak ada program kondom gratis itu,"ujar Tjandra saat dihubungi RoL, Senin (2/12). Tjandra menjelaskan, pihaknya pun sudah memanggil pihak swasta tersebut, yakni DKT Indonesia dan Komisi Penanggulangan AIDS Nasional untuk melakukan klarifikasi.
Seperti diketahui, DKI Indonesia adalah cabang dari DKT Internasional yang memproduksi beberapa merek kondom seperti kondom sutra. Sementara, KPAN adalah sebuah lembaga swadaya masyarakat (LSM) dimana, Menteri Kesehatan Nafsiah Mboi sempat menjadi sekretaris.
Lebih lanjut, Tjandra menegaskan, tak ada program pembagian kondom hingga ke kampus, terlebih yang dilakukan oleh pihak Kemenkes. Setelah diklarifikasi, Tjandra menjelaskan, pihak swasta memang membawa kondom untuk melakukan sosialisasi kepada para mahasiswa di kampus.
"Kalau penyuluhan kami mendukung. Siapapun pihak yang melakukan penyuluhan dengan benar kami mendukung, "jelasnya.