REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Seorang pelajar dari salah satu SMA di Jakarta Selatan, MBR, ditebas senjata tajam sekitar pukul 13.45 WIB, Rabu (19/12) di kawasan Kebayoran Baru. Peristiwa ini diduga karena perkelahian antar pelajar.
Kejadian berawal dari korban yang sedang mengendarai motor bersama temannya, SF dari arah Barito. Sesampainya di depan Seven Eleven Kebayoran Baru, dari arah berlawanan muncul 15 pelajar SMA (belum diketahui).''Sambil lari menyabet korban MBR dengan clurit,'' kata Kapolsek Kebayoran Baru, AKBP Anom Setiadji, Kamis (19/12).
Di lain tempat dan sekitar pukul 14.30 WIB, Anom mengatakan, AA satu sekolah dengan MBR dianiaya juga ketika berboncengan motor dengan temannya DC. Lokasi kejadian di Jalan Radio Dalam, Gandaria Utara, Jakarta Selatan, tepatnya di perempatan jalan tersebut.
Korban diserang menggunakan gir motor yang bertali. ''12 orang pelakunya mengendarai sepeda motor,'' kata Anom. Korban langsung terjatuh dan terlukan pelipis kanan serta kepala bagian kiri.
Pihak kepolisian masih menyelidiki motif penyerangan ini, dugaan sementara masih tawuran antar pelajar. Kelompok pelajar yang melakukan penganiayaan mengendarai enam motor, menggunakan sweater, celana warna abu-abu, dan menggunakan helm.
Dari keterangan saksi, SUK (55 tahun), diduga pelaku juga berasal dari kelompok yang sama. Mereka lari ke arah Mayestik. MBR kini berada di Rumah Sakit Pusat Pertamina (RSPP) karena mengalami luka bacok dibagian paha kanan atas. AA langsung dibawa ke RS Muhammadiyah setelah kejadian penganiayaan.