REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Dewan Pengurus Masjid Agung At-Tin Maftuh Basyuni memberi sedikit tausiyah menjelang pergantian baru 2014 yang berlangsung beberapa saat lagi.
Mantan menteri agama ini menjelaskan, kita semua wajib bersyukur bisa melampaui tahun yang baru. "Bentuk kesyukuran itu wajib disampaikan dengan berdoa dan mengingat kebesaran Tuhan. Karena tanpa kebesaran Tuhan kita tidak ada artinya," ujarnya saat berbincang dalam acara Dzikir Nasional Republika 2013 di Masjid At-Tin, Selasa (31/12).
Maftuh juga mengingatkan setiap manusia memiliki batas ajal di dunia. Begitu ajal datang tidak ada suatu apapun yang dapat mencegah datangnya. "Dzikir dengan disertai doa minta ampun kepada Allah itu baik dilaksanakan daripada berhura-hura karena manusia tidak selamanya hidup," katanya.
Ustaz Maftuh mengaku sangat gembira menghadiri acara dzikir nasional. Acara yang diselenggarakan Harian Umum Republika untuk ke 12 kali ini menurutnya, mempunyai dampak yang sangat baik di masyarakat. Ia berharap jamaah yang menghadiri acara ini jumlahnya lebih banyak dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.