Selasa 21 Jan 2014 20:17 WIB

Pewarta Republika Raih Penghargaan Khusus

Rep: Dessy Suciati Saputri/ Red: Joko Sadewo
Teguh Setiawan (kiri) Sammy Abdullah (kanan)
Foto: Yogi Ardhi/Republika
Teguh Setiawan (kiri) Sammy Abdullah (kanan)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sejumlah jurnalis Republika meraih penghargaan khusus Adinegoro Award pada peringatan Hari Pers Nasional (HPN) 2014. Penghargaan khusus Adinegoro Award tersebut diberikan dalam dua kategori, yakni kategori online dan kategori entertainment.

Dikategori online, penghargaan khusus tersebut diberikan kepada empat jurnalis,yaitu Abdullah Sammy, M Akbar Wijaya, Ira Sasmita, serta Dyah Ratna Meta Novia. Mereka berhasil merebut penghargaan khusus atas karyanya yang berjudul “Nasib Buruh di Gedung DPR”, yang diturunkan di Republika Online (ROL) pada 31 Desember 2013.

Karya yang berhasil meraih penghargaan tertinggi itu mengupas tentang kondisi paraburuh di gedung DPR. “Ide awalnya pada nasib sekitar 300 buruh di gedung DPR, seperti pekerja cleaning service, satpam, dan penjaga toilet yang masih tidak jelas. Padahal mereka bekerja untuk para pejabat di DPR,” kata Sammy, Selasa(21/1).

Jurnalis lainnya, Akbar Wijaya, menambahkan penghasilan para buruh tersebut belum dapat memenuhi kebutuhan sehari-hari. “Mereka juga mengeluhkan nasib mereka yangsudah puluhan tahun bekerja, namun belum diangkat,” tambah pria yang kerap disapa Jay ini.

Kondisi ini memprihatinkan karena keberadaan mereka sangat penting di gedung DPR, namun justru kehidupan mereka masih kurang diperhatikan. “Tulisan ini sebagai potret kegelisahan orang-orang kecil di DPR yang terlibat dalam kegiatan sehari-hari para pejabat DPR,” tambah Akbar. 

Dikerjakan bersama dengan tim yang beranggotakan empat orang, proses penulisan karya ini tergolong singkat, yakni hanya sekitar seminggu. Selain meraih penghargaan khusus dalam kategori online, jurnalis Harian Republika juga berhasil meraih penghargaan khusus dalam kategori entertainment. 

Karya dari jurnalis Teguh Setiawan yang berjudul “Oh Miss Tjitjih” ini juga berhasil meraih penghargaan khusus menyisihkan puluhan karya lain. Penghargaan ini akan diberikan pada acara puncak 9 Februari mendatang di Bengkulu. 

       

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement