REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pasca banjir melanda sejumlah titik jalan di Jakarta Barat mengalami kerusakan cukup serius. Kondisi ini jelas sangat membahayakan pengendara, karena lengah sedikit bisa celaka akibatnya.
Kerusakan jalan cukup banyak terlihat di Jl Daan Mogot dari arah Cengkareng menuju Pesing, tepatnya di KM 11-12, atau mulai halte Bus Tranjakarta Jembatan Gantung, yang dipenuhi lubang antara 30 sentimeter dengan kedalaman 15-20 sentimeter, seperti dilansir situs beritajakarta.
Kerusakan serupa juga terjadi di depan SMK Telkom sepanjang 40 sentimeter dengan lebar hingga 25 sentimeter. Kemudian di Jl Tubagus Angke, dari arah Pesing menuju Angke, tepatnya di dekat Jembatan Genit. Lubang selebar hampir 30x30 sentimeter memenuhi kawasan tersebut. Kondisi serupa juga terjadi di Jl Panjang, tepatnya tidak jauh dari SMK 65, Kebon Jeruk, dengan lubang selebar kira-kira 40-30 setimeter.
Kepala Seksi Perencanaan Sudin Pekerjaan Umum (PU) Jalan Jakarta Barat, Agustio mengatakan, rusaknya jalan tersebut disebabkan genangan air hingga aspalnya banyak yang terkelupas. “Kita belum melakukan pendataan jalan berlubang akibat masih banyak yang tergenang air. Pasca banjir secepatnya kita lakukan penambalan,” ujarnya, Rabu (22/1).
Ia memperkirakan, kondisi jalan rusak juga akan terjadi di sepanjang Jl S Parman, seputar Kampus Trisakti dan Mal Citraland, Kyai Tapa, Latumeten yang saat ini masih tergenang air.