REPUBLIKA.CO.ID, Boyband asal Inggris, One Direction meraih popularitasnya usai mengikuti ajang pencarian bakat X Factor dan saat ini berada di bawah label rekaman milik Simon Cowell. Salah satu personel One Direction, Harry Styles mengaku sangat bersyukur dengan kesuksesan yang telah diraihnya.
Harry tidak pernah menyangka bahwa hidupnya akan berubah dari seorang pemuda biasa saja menjadi idola yang disorot di seluruh dunia. Tak dipungkiri, terkadang Harry merasa rindu dengan kehidupannya yang sederhana seperti dulu.
Akan tetapi, ia tidak menyesali dengan kepopulerannya saat ini. Menurutnya, One Direction merupakan wadah untuk belajar musik sehingga dia bisa mengembangkan karirnya. Harry merasa beruntung karena bersama One Direction, ia mendapatkan pengalaman menakjubkan dan bertemu dengan orang-orang hebat di seluruh dunia.
“Empat tahun lalu hidup saya sangat sederhana, saya hanya pergi ke sekolah dan bermain dengan teman-teman, tapi saat ini saya harus meninggalkan rumah untuk tur keliling dunia,” ujar Harry seperti dikutip Daily Mirror, Rabu (12/2).
Meski telah meraup keuntungan besar dari ketiga album dan debut filmnya yaitu 'This Is Us', One Direction tidak pernah lupa dengan kegiatan sosial untuk membantu sesama. Kelima pemuda dalam boyband ini kerap terlibat dalam acara kegiatan amal dan telah telah mendukung sejumlah yayasan diantaranya Alzheimer’s Association, Comic Relief, Greenpeace, dan Sport Relief.
Bahkan pada tur album 'Where We Are' pada pertengahan 2013 lalu, One Direction mendonasikan 200 ribu Poundsterling dari hasil penjualan tiket untuk membantu yayasan 'Stand Up to Cancer'. Karena kerap terlibat kegiatan amal dan membantu sejumlah yayasan, boyband yang terdiri dari Niall Horan, Zayn Malik, Liam Payne, Harry Styles dan Louis Tomlinson itu mendapatkan penghargaan sebagai 'Most Charitable Stars'.