REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pengamat politik Muhammad Qodari melihat ada perbedaan penafsiran antara Partai Gerindra dan PDI Perjuangan terkait isi perjanjian Batu Tulis.
Menurut dia Gerindra tidak melihat semua isi perjanjian. Tetapi langsung ke nomor tujuh dalam kesepakatn itu. "Kalau PDIP melihat isi perjanjian secara keseluruhan," katanya, Rabu (19/3).
PDIP beranggapan, kata dia, jika perjanjian nomor tiga terpenuhi, yakni keduanya menang pada pilpres 2009, maka Prabowo Subianto akan diusung menjadi capres pada pemilu 2014.
Karena pasangan Megawati dan Prabowo tidak terpilih, maka perjanjian batu tulis itu otomatis menjadi gugur.
sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement