REPUBLIKA.CO.ID, PADANG -- Warga Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar) tidak merasakan gempa yang terjadi di Air Haji kecamatan Linggo Sari Baganti, Kabupaten Pesisir Selatan berkekuatan 3,7 skala richter (SR), Kamis sekitar pukul 08.43 WIB.
"Kekuatan gempa hanya dalam skala kecil sehingga tidak merasakan gempa yang terjadi di Air Haji," kata Ujang warga Purus Padang, Kamis.
Ia menjelaskan saat terjadi gempa tersebut sedang mengendarai sepeda motor dari rumah menuju tempat temannya yang berada di Lolong.
"Beberapa warga Kota Padang terlihat tenang saja, sehingga tidak merasakan khawatir gempa yang terjadi di Air Haji," katanya.
Hal senada juga dikatakan Aan warga Jati Kota Padang, mengaku tidak merasakan gempa yang terjadi di Air Haji, Pesisir Selatan.
"Kekuatan gempa hanya dalam skala kecil jadi tidak merasakan takut akibat gempa yang terjadi di Air Haji," sebutnya.
Ia menekankan, masyarakat hanya takut informasi Badan Meteorologi Dan Geofisika (BMKG) telah mengeluarkan peringatan dini tsunami yang akan melanda beberapa wilayah di Indonesia.
"Sangat meresahkan warga, bahkan ada pergi untuk mengungsi akibat BMKG mengeluarkan peringatan dini tersebut," ungkapnya.
Berdasarkan data BMKG mencatat gempa terjadi Kamis (3/4) sekitar pukul 08.43 WIB dengan kekuatan 3,7 skala richter (SR) di 2.21 Lintang Selatan dan 100.72 Bujur Timur.
Pusat gempa tersebut berada pada 35 km Barat Daya Air Haji Painan dengan kedalaman 10 Km. Gempa tersebut tidak berpotensi tsunami.
Ikuti Whatsapp Channel Republika