REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Wakil Menteri Luar Negeri Iran urusan Asia dan Oseania Ebrahim Rahimpour mengatakan, Teheran mendukung pemerintah Afghanistan, yang baru terpilih melalui proses demokrasi.
Rahimpour mengatakan kepada Kantor Berita Negara IRNA pada Senin bahwa putaran ketiga pemilihan presiden di Afghanistan adalah prestasi besar bagi negara dan rakyat Afghanistan dan Iran akan mendukung pemerintah baru tersebut, yang dipilih secara demokratis.
Putaran ketiga pemilihan presiden di Afghanistan diadakan di tengah suasana relatif damai dan jumlah pemilih yang tinggi, yang menunjukkan kematangan politik masyarakat.
Rahimpour meyakini, yang juga penting dalam pemilu ini adalah pasukan lokal Afghanistan memberikan keamanan pemilu dan tanpa pasukan asing untuk pertama kalinya.
Dia mengucapkan selamat kepada pemerintah dan rakyat Afghanistan atas keberhasilan pemilu sebagai perkembangan positif di negara itu.
Dia mengatakan bahwa meskipun ancaman Taliban ditujukan untuk mencegah partisipasi dalam pemilu, masyarakat Afghanistan menyerbu kotak suara untuk mengambil bagian dalam memutuskan masa depan mereka sendiri, dan "ini adalah acara sangat tepat."
Dia mengatakan Republik Islam Iran akan bekerjasama erat dengan presiden Afghanistan yang baru seperti yang terjadi di masa lalu.