Selasa 24 Jun 2014 22:56 WIB

Presiden Minta Perwira Muda TNI Jaga Idealisme

Susilo Bambang Yudhoyono (SBY)
Foto: antara
Susilo Bambang Yudhoyono (SBY)

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Presiden Susilo Bambang Yudhoyono meminta para perwira muda TNI yang akan dilantik untuk terus menjaga idealiasme sepanjang masa tugasnya, bahkan hingga memasuki purnabakti.

"Jaga idealisme, kalian harus tahu mengapa kalian masuk TNI. Diingat kembali cita-cita dan tujuan mengabdi di TNI, pegang teguh hingga akhir masa bakti. Bahkan hingga suatu saat purnabakti nanti, maka idealisme ini tidak boleh luntur, jaga," kata Presiden saat memberikan pembekalan kepada para calon perwira muda TNI 2014 di Kompleks Akademi Angkatan Udara Yogyakarta, Selasa malam (24/6).

Kepala Negara mengatakan, idealisme juga termasuk menjalankan tugas sebaik-baiknya dan tidak tergoda untuk memperkaya diri.

"Jangan masuk ke TNI karena ingin mendapatkan atau menumpuk harta sebanyak-banyaknya, kalau punya pikiran seperti itu maka kalian salah jurusan," katanya.

Hal lain yang diamanatkan Presiden kepada calon perwira muda yang hadir adalah untuk memiliki daya juang dan mental yang kuat sehingga bisa melaksanakan tugas sebaik-baiknya.

"Bangun keunggulan dan daya saing masing-masing. Kalau harus berkompetisi, lakukan dengan sehat, bukan menghancurkan orang lain, merusak kompetitor, tapi berkompetisi dengan sehat," katanya.

Ia mengemukakan tentang karakter perwira TNI yang diandalkan dalam tugas.

"Bermental tangguh, ulet, dan tidak mudah menyerah. Kalian tidak perlu takut untuk gagal. Kalau ada salah, wajar, karena berusaha bisa saja salah. Itu biasa terjadi, sepanjang karier kalian tidak akan pernah sepi dari masalah. Ikhtiarkan untuk bisa diatasi dan percaya pada diri sendiri," katanya.

Presiden menyampaikan 10 amanat kepada para calon perwira muda yang akan dilantik pada Kamis (26/6).Kepala Negara mengatakan tentang pentingnya menjadi prajurit TNI yang profesional dan unggul.

sumber : antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement