REPUBLIKA.CO.ID, KEMBANGAN - Pejabat pelaksana tugas (plt) Gubernur DKI Jakarta Basuki T Purnama atau akrab disapa Ahok berjanji tidak akan sungkan untuk memecat anak buahnya.
Ancaman itu disampaikannya ketika melantik 1156 Calon Pegawai Negeri Sipil (PNS) Pemprov DKI Jakarta di kantor walikota Jakarta Barat, Jumat (27/6). CPNS yang dilantik ini merupakan hasil dari rekrutmen tahun 2013 lalu.
Dalam pidatonya Ahok mengingatkan para pegawai untuk bekerja dengan baik. "Kalau dalam masa orientasi tidak baik, ya dipecat. Tidak ada ceritanya CPNS sudah pasti jadi PNS," ujar Ahok.
Dalam rekrutmen CPNS tahun ini, mereka akan ditempatkan di lini depan pelayanan masyarakat, yakni di kantor kelurahan, Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP), dan juga kantor kedinasan lainnya. "Harapannya agar para CPNS ini tahu permasalahan yang ada di lapangan. Jangan ditanya ini ga tahu, itu ga tahu. Mereka itu kan pelayan masyarakat," jelas Ahok saat ditemui wartawan.
Ahok juga sempat menyinggung tugas pokok yang harus dilakukan oleh PNS. "Tugas PNS itu menuhin kepala, perut, dan dompet rakyat. Kepala gimana? Dengan pendidikan. Perut dengan upaya agar pangan mereka terjamin, sehat. Nah dompet? Ya gimana caranya agar daya beli masyarakat meningkat," jelas Ahok.