Senin 04 Aug 2014 15:03 WIB
Menelisik Gerakan Negara Islam ISIS

Negara Islam ISIS Posting Foto Gerilyawannya Duduki Kursi Wali Kota Sinjar

Rep: mgrol25/ Red: Joko Sadewo
Kelompok Militan ISIS
Foto: AP
Kelompok Militan ISIS

REPUBLIKA.CO.ID, BAGHDAD – Pejuang Negara Islam Irak dan Syiria (ISIS) menguasai bendungan terbesar di Irak, Ain Zalah; ladang minyak; serta tiga kota, pada Ahad (3/8). Sebelumnya, pasukan ISIS melakukan penaklukan pertama pada pasukan Kurdi, bulan Juni lalu.

penguasaan atas Mosul Dam setelah menyerang hampir 24 jam, memberikan waktu pada militan Sunni untuk membanjiri kota-kota besar di Irak. Penyerangan ini merupakan upaya ISIS untuk menggulingkan pemerintahan Perdana Menteri Syiah, Nouri Al Maliki.

Pasukan ISIS telah menyatakan kekhalifahan di beberapa bagian Irak dan Syiria. Kekhalifahan ini memberikan kesulitan tersendiri atas stabilitas Organisasi Negara Pengekspor Minyak (OPEC) sejak jatuhnya Saddam Hussein pada 2003.

Sejak ribuan tentara Irak melarikan diri dari serangan ISIS, militan Syiah dan Kurdi menjadi garis pertahanan kritis pemimpin Irak, yang menyiapkan barisan di Baghdad. Namun, banyak yang mempertanyakan efektivitas strategi ini untuk melawan ISIS.

Dilansir dari Daily Star Lebanon, ISIS memposting gambar pejuang yang tengah duduk di kursi wali kota Sinjar setelah kota tersebut jatuh. ISIS menyatakan, para pejuangnya telah menewaskan sejumlah pejuang Kurdi.

"Ratusan orang melarikan diri, dan saudara-saudara kami telah menguasai banyak wilayah," kata ISIS, Ahad (3/8). Ditambahkannya, para pejuang ISIS sudah tiba di perbatasan antara Irak Syiria, dan Turki.

ISIS, secara sistematis, meledakkan masjid-masjid, dan menyita tempat-tempat peribadatan Syiah. Kejadian ini memicu tingkat kekerasan sektarian yang tidak lagi terlihat sejak perang saudara pada 2006-2007.

ISIS berusaha memperluas pencapaiannya dengan merebut kota-kota strategis dekat ladang minyak, dan perbatasan Syiria, sehingga memudahkan mobilitas mereka.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement