Sabtu 13 Apr 2019 10:20 WIB

Ribuan Relawan Pijat Refleksi Gratis di Konser Putih Bersatu

Sebanyak 4.500 relawan pijat refleksi gratis di konser putih bersatu, GBK.

Red: Nur Aini
Massa kampanye akbar Jokowi-Maruf Amin, Konser Putih Bersatu di GBK
Foto: Fotografer Bersatu
Massa kampanye akbar Jokowi-Maruf Amin, Konser Putih Bersatu di GBK

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sekitar 4.500 relawan gelar pijat refleksi gratis di Konser Putih Bersatu Jokowi, Sabtu (13/4), di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta Pusat.

"Akan ada pijat gratis dari 4.500 relawan profesional bidang refleksi." tutur M Nasir, Ketua Relawan Budiman dalam keterangan tertulis di Jakarta, Sabtu (13/4).

Baca Juga

Pijat gratis ini akan disebar di berbagai titik di sekitar GBK di antaranya di tribun-tribun Stadion Utama, tenda-tenda medik, tenda bazaar, serta samping barikade di wilayah parkir timur. Para pemijat refleksi yang datang dari berbagai daerah itu menjadi salah satu kelompok pendukung yang sudah siap sejak pagi ini meramaikan acara tersebut.

Sekitar 4.500 para pemijat refleksi professional ini tak sekadar menghadiri Konser Putih Jokowi di GBK untuk mendukung pasangan nomor urut 01, namun juga sukarela menyediakan jasa gratis pijat refleksi untuk pendukung Jokowi yang berpartisipasi. Nasir mengaku gerakan mereka di Konser Putih bersatu adalah bentuk ekspresi bahu-membahu mendukung Indonesia Maju bersama Jokowi.

Nilai-nilai kerelaan, keikhlasan, dan kemanusiaan, juga gotong royong berangkat dari pesan Kiai Maruf Amin ketika bertemu mereka di Banten beberapa waktu lalu. "Perjuangan kami adalah perjuangan antargenerasi, jadilah relawan yang sesuai namanya, relawan budiman," kata calon Wakil Presiden nomor urut 01 itu

Relawan dari berbagai unsur, tokoh masyarakat, massa partai politik pendukung, komunitas, simpatisan serta ratusan ribu masyarakat dari berbagai penjuru Indonesia tak hanya memadati GBK, tapi juga akan memenuhi ruas Sudirman-Thamrin, Jakarta. Bentuk dukungan ini diapresiasi oleh Ketua Tim Kampanye Nasional Jokowi-Amin Erick Tohir. "Antusiasme sangat tinggi, mereka dengan rela mengorbankan waktu, tenaga, dan biaya," kata Erick Tohir.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement