REPUBLIKA.CO.ID, KUALA LUMPUR -- Penyanyi rock legendaris Ahmad Albar (68 tahun) mengaku menerima pembayaran royalti untuk lagu "Zakiah" yang direkam ulang oleh grup band Malaysia Jinbara pada 2012.
Vokalis grup band Godbless itu mengatakan ia mulai mendapatkan royalti tersebut sejak lebih setahun lalu dan menerimanya setiap empat bulan. Ia tak menyebutkan jumlah royalti yang diterimanya.
Jinbara merekam lagu itu bersama grup rap Ahli Fiqir sebagai singel pada 2012 dan dimuat dalam album kompilasi Kolaborasi Metal produksi Warner Music, demikian dilaporkan Harian Metro, Rabu (24/9).
"Saya bersyukur karena lagu yang sudah berusia 35 tahun itu masih diminati. Lebih-lebih lagi ia diminati di Malaysia," katanya.
Lagu Zakiah diciptakan Ahmad Albar bersama pemain gitar Godbless, Ian Antono yang dimasukkan dalam album solo perdananya dengan judul sama pada 1979.
Grup band lokal Sweet Charity juga pernah merekam ulang lagu tersebut pada 1980 namun saat itu belum ada perjanjian mengenai royalti antara Indonesia dan Malaysia, sehingga ia tidak menerima royalti apapun.
"Waktu itu lebih kepada suka-suka. Ia lebih kepada penghargaan dari seorang rekan dalam bidang musik," katanya.
Ahmad Albar akan tampil dalam Konser Hayat...45 Tahun Seniman Ramli Sarip di Istana Budaya, Kuala Lumpur pada 17-19 Oktober.