Rabu 15 Oct 2014 17:33 WIB

Registrasi Lion Air Bermasalah

Lion Air
Foto: Musiron/Republika
Lion Air

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ulah petugas desk registrasi (Check in) maskapai penerbangan Lion Air di Terminal 1A Bandara Soekarno-Hatta yang tiba-tiba menyatakan layanan telah selesai sebelumnya waktunya telah merugikan sejumlah penumpang Lion Air tujuan Jakarta-Yogyakarta pada Rabu pagi.

Akibatnya, para penumpang yang akan terbang pada pukul 09.00 WIB dimundurkan jadwal penerbangannya ke penerbangan berikutnya, 11.25 WIB dengan alasan yang tidak jelas.

Penumpang yang datang untuk melakukan registrasi (check in) pada pukul 07.50 WIB di Terminal 1A, sempat di pingpong. Sebelumnya diminta chek in meja 16 kemudian diminta berpindah lagi counter 20. Beberapa saat kemudian datanglah petugas Lion.

Petugas Lion beralasan pintu gerbang telah ditutup dan boardingnya pun dipercepat. "Boardingnya dipercepat," kata Petugas Lion Heriyanto Fernandez.

 

Ia menambahkan, pihaknya akan memindahkan penerbangannya pada pesawat berikutnya nanti pukul 11.25 WIB.

Budi, penumpang Lion Air mempertanyakan keputusan tersebut. "Bagaimana mungkin kita tidak bersalah kok seenaknya dipindahin jamnya, kita tidak terlambat. Kalau begini kita kan yang dirugikan," katanya.

Leli, penumpang Lion lainnya juga kesal dengan pelayanan maskapai perusahaan tersebut yang seenaknya memindahkan jadwal penerbangan.

Sementara itu di Lounge Lion, Mustamim, penumpang Lion tujuan Jakarta-Yogyakarta mengalami hal yang sama. Dirinya bersama temannya dipindahkan jadwal penerbangannya dari jam 11.00 WIB menjadi pukul 14.00 WIB.

"Alasannya katanya pesawatnya ganti yang lebih kecil jadi kita ga masuk, ini kan akal-akalan," katanya.

Setelah negosiasi, sejumlah penumpang diberikan kompensasi Rp150 ribu per penumpang.

"Ini bukan persoalan kompensasi, tapi kita dirugikan, bagaimana bisa kok seperti ini. Saatnya chek in ga bisa, dah penuh, anehkan," katanya.

Sementara itu, ketika petugas Lion didesak siapa yang berwenang dalam kasus tersebut, enggan menyebutkan nama dan jabatannya.

Customer Service Lion Air, melalui surat keterangan dengan tandatangan Chief CIC Asep Hermawan menyatakan pemindahan keberangkatan sejumlah penumpang tersebut karena alasan operasional.

"Tidak hanya sekali Lion seperti ini, entah karcis dobel, atau dipindah. Tapi ini ga boleh terus dibiarkan, harusnya ada sangsi dari otoritas dan di investigasi," kata Pessy, penumpang lainnya yang juga dirugikan dengan palayanan Lion tersebut.

sumber : antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement