REPUBLIKA.CO.ID, DENPASAR -- Kader dan simpatisan Partai Golkar di Bali mendukung dilaksanakan Musyawarah Nasional (Munas) Partai Golkar yang rencananya digelar di Nusa Dua, 30 November - 4 Desember 2014.
"Kami selaku kader Golkar bersama ribuan massa partai berlambang pohon beringan mendukung kegiatan Munas Golkar di Bali," kata Wakil Ketua DPD Golkar Karangasem Made Sukerena di Amlapura, Kabupaten Karangasem, Kamis (27/11).
Ia optimistis ajang Munas Partai Golkar di Bali akan berjalan lancar dan aman. Karena masyarakat peduli dan siap menjaga keamanan dalam setiap kegiatan di Bali.
"Petugas keamanan dari unsur kepolisian, TNI dan tokoh adat setempat akan mampu menjaga keamanan pelaksanaan Munas Golkar yang digelar di kawasan wisata Nusa Dua, Bali," ucap kader Golkar yang juga Wakil Bupati Karangasem ini.
Sukerena mengajak kader Golkar senantiasa menjaga keamanan pada pelaksanaan Munas Golkar tersebut, sehingga siapapun datang ke acara tersebut merasa aman.
"Kami yakin aman. Kami selaku kader Golkar mengajak pendukung dan kader lainnya agar berdoa sehingga Munas bisa berjalan lancar aman," harapnya.
Ia menampik tudingan Menko Polhukam jika Munas Golkar akan menimbulkan kerusuhan dan merusak citra pariwisata. Sukerena memandang, pelaksanaan Munas Golkar di Bali justru berdampak positif terhadap sektor pariwisata, karena dengan kunjungan musim sepi (low session) akan bisa mendokrak dengan adanya hajatan tersebut.
"Bulan ini tamu berkurang dan agak sepi, dengan pelaksanaan Munas Golkar sedikitnya 1.000 kamar akan terisi di kawsan Nusa Dua. Bahkan pihak panitia telah melakukan pemesanan kamar sesuai jadwal kegiatan itu," katanya.