Kamis 04 Dec 2014 14:00 WIB

Presiden akan Beri Arahan Pimpinan Militer Daerah

Jokowi
Foto: Republika/ Yasin Habibi
Jokowi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Joko Widodo dijadwalkan bertemu dan memberikan pengarahan kepada pimpinan militer daerah masing-masing Panglima Komando Daerah Militer hingga Komandan Distrik Militer.

Sekretaris Kabinet Andi Widjojanto di Kompleks Istana Presiden Jakarta, Kamis, mengatakan Kepala Negara akan melangsungkan pertemuan itu di Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah pada Jumat (5/12) mendatang.

"Besok, ada acara pengarahan Pangdam, Danrem dan Dandim di Pangkalan Bun Kalimantan. Meneruskan kegiatan presiden sebelumnya di Istana Bogor yang memberikan arahan Pangkotama. Besok secara khusus pengarahannya ke Pangdam, Danrem dan Dandim," kata Seskab.

Andi mengatakan Presiden telah menerima paparan lengkap mengenai masalah dan kondisi di lapangan saat pertemuan dengan para Panglima Komando Utama (Pangkotama) di Istana Bogor termasuk dari para Pangdam yang hadir.

"Jadi besok Presiden akan bicara yang lebih spesifik. Berkaitan dengan bagaimana menyelesaikan masalah kesejahteraan prajurit. Terutama komitmen presiden untuk perbaikan pembangunan baru rumah-rumah atau asrama TNI," katanya.

Ditambahkan Andi, "Presiden juga (akan-red) meminta TNI untuk melakukan tugas-tugas perbantuan, yang membantu program prioritas presiden. Prioritas presiden itu kan ada di maritim, infrastruktur, energi dan pangan."

Dicontohkannya, selain membantu pengamanan wilayah laut dari pencurian ikan, TNI juga diharapkan membantu program pemerintah membersihkan waduk atau irigasi, membantu pihak kepolisian dalam menjaga suplai pangan di daerah perbatasan sehingga mencegah penyelundupan dan juga hal lainnya.

Sebelumnya pada Selasa (2/12) Presiden juga memberikan pengarahan pada para pimpinan kepolisian wilayah di Akademi Kepolisian Semarang.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
۞ وَلَقَدْ اَخَذَ اللّٰهُ مِيْثَاقَ بَنِيْٓ اِسْرَاۤءِيْلَۚ وَبَعَثْنَا مِنْهُمُ اثْنَيْ عَشَرَ نَقِيْبًاۗ وَقَالَ اللّٰهُ اِنِّيْ مَعَكُمْ ۗ لَىِٕنْ اَقَمْتُمُ الصَّلٰوةَ وَاٰتَيْتُمُ الزَّكٰوةَ وَاٰمَنْتُمْ بِرُسُلِيْ وَعَزَّرْتُمُوْهُمْ وَاَقْرَضْتُمُ اللّٰهَ قَرْضًا حَسَنًا لَّاُكَفِّرَنَّ عَنْكُمْ سَيِّاٰتِكُمْ وَلَاُدْخِلَنَّكُمْ جَنّٰتٍ تَجْرِيْ مِنْ تَحْتِهَا الْاَنْهٰرُۚ فَمَنْ كَفَرَ بَعْدَ ذٰلِكَ مِنْكُمْ فَقَدْ ضَلَّ سَوَاۤءَ السَّبِيْلِ
Dan sungguh, Allah telah mengambil perjanjian dari Bani Israil dan Kami telah mengangkat dua belas orang pemimpin di antara mereka. Dan Allah berfirman, “Aku bersamamu.” Sungguh, jika kamu melaksanakan salat dan menunaikan zakat serta beriman kepada rasul-rasul-Ku dan kamu bantu mereka dan kamu pinjamkan kepada Allah pinjaman yang baik, pasti akan Aku hapus kesalahan-kesalahanmu, dan pasti akan Aku masukkan ke dalam surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai. Tetapi barangsiapa kafir di antaramu setelah itu, maka sesungguhnya dia telah tersesat dari jalan yang lurus.”

(QS. Al-Ma'idah ayat 12)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement