REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Sekretaris Jenderal DPP PPP versi Muktamar Jakarta Dimyati Natakusumah mengatakan 28 DPW PPP dari seluruh Tanah Air hadir dalam Musyawarah Kerja Nasional PPP yang berlangsung sejak 10-12 Desember 2014. "Ada 28 DPW yang hadir dalam Mukernas PPP, semuanya sudah hadir," kata Dimyati di arena Mukernas PPP, di Jakarta, Rabu.
Dia mengatakan Mukernas tersebut menindaklanjuti hasil Muktamar PPP di Jakarta. Dimyati juga menjelaskan Mukernas PPP akan membahas berbagai permasalahan nasional seperti Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang nomor 1 tahun 2014 tentang Pilkada. "Apakah kami akan menerima atau menolak Perppu Pilkada, apakah tetap di KMP atau ke KIH atau tidak keduanya," ujarnya.
Dimyati mengatakan ada kemungkinan PPP akan berpindah ke KIH karena posisi PPP saat ini independen. Hal itu menurut dia karena kader PPP tidak ada yang duduk di pimpinan MPR maupun DPR. "Ada kemungkinan ke KIH, alasannya karena kami independen, tidak terikat dimana pun," katanya.
Selain itu menurut dia, Mukernas PPP juga akan membahas dan mengevaluasi Kartu Indonesia Sehat, Kartu Indonesia Pintar, dan Kartu Keluarga Sejahtera. Dia juga mengatakan Mukernas PPP akan membahas mengenai pengosongan kolom agama dan kebijakan pemerintah mengevaluasi penggunaan Kurikulum 2013.