REPUBLIKA.CO.ID, QALQILIYA -- Seorang pria Palestina terluka oleh tembakan peluru tajam ketika melakukan unjuk rasa di Kafr Qaddum, Palestina Jumat (19/12).

Dilansir dari ma'an news, unjuk rasa ini berlangsung setiap pekan di Kafr Qaddum. Bilal Fathi Jumaa (25 tahun) ditembak di bagian kaki kanan oleh tentara Israel.

Dia berunjuk rasa karena pintu gerbang desa ditutup oleh Israel sejak 2010. Pasukan Israel menggunakan gas air mata dan peluru tajam untuk membubarkan mereka.

Seorang juru bicara desa Khaldun Abu Khalid mengatakan unjuk rasa dimulai sejak tiga tahun lalu. Mereka berjanji tidak akan berhenti meski Israel melakukan kekerasan.

Ikuti Whatsapp Channel Republika