REPUBLIKA.CO.ID, PHNOM PENH -- Pangeran Norodom Ranariddh, putra mendiang Raja Norodom Sihanouk dari Kamboja, akan kembali memimpin partai royalis Funcinpec setelah diminta para pemimpin partai saat ini, kata keterangannya, Kamis.
"Ini kehormatan besar dan kesenangan bagi saya. Saya setuju kembali menjadi presiden Funcinpec atas permintaan Anda," kata Pangeran Ranariddh dalam surat kepada saudara tirinya, Putri Norodom Arun Rasmey, presiden saat ini partai itu, dan Nhek Bun Chhay, sekretaris jenderal partai tersebut.
Ranariddh, 71, adalah mantan perdana menteri bersama 1993-1997 dan mantan Ketua Majelis Nasional dari tahun 1998 sampai 2006. Saat ini ia adalah kepala Agung Privy Dewan Penasihat Raja Norodom Sihamoni, saudara tirinya.
Kembalinya ke partai terjadi setelah Putri Arun Rasmey dan Bun Chhay meminta dia dan mengatakan pangeran akan secara resmi terpilih sebagai presiden Funcinpec di kongres akhir bulan ini.
Mereka mengatakan undangan Ranariddh untuk memimpin partai ini "bertujuan untuk menyatukan royalis dan Sihanoukists".
Ranariddh digulingkan dari Funcinpec pada tahun 2006 menyusul tuduhan bahwa ia menggelapkan dana dari penjualan markas partai.
Funcinpec didirikan pada tahun 1981 oleh almarhum Raja Norodom Sihanouk. Setelah menjadi partai politik terbesar di negara itu, namun popularitasnya secara bertahap menghilang dari satu mandate ke mandat yang lain karena keretakan internal dan partai tak memenangkan satu kursi pun dalam pemilihan parlemen pada tahun 2013.