REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Proses penambahan pimpinan Alat Kelengkapan Dewan (AKD) belum juga diagendakan. Sebagian nama calon pimpinan AKD dan Komisi sudah disetorkan Koalisi Indonesia Hebat (KIH) pada Sekretariat Jenderal DPR. Namun, nama-nama tersebut belum sampai di AKD dan Komisi.
Ketua Komisi III, Aziz Syamsuddin menegaskan sampai saat ini belum ada nama tambahan pimpinan baru di Komisi III. "Belum ada, sampai saat ini masih belum ada," kata Aziz di kompleks parlemen, Selasa (13/1).
Nama-nama yang akan diusulkan menjadi pimpinan Komisi III ini menurut Aziz masih belum diserahkan ke Komisi. Saat ini, Komisi III justru tengah memikirkan akan menambah berapa jumlah pimpinan untuk komisi III.
"Saat ini masih dipikirkan mau nambah satu atau dua pimpinan di komisi III," imbuh dia.
Sebelumnya, beberapa fraksi KIH sudah menyatakan jumlah jatah pimpinan AKD yang diterimanya dari proses islah dengan Koalisi Merah Putih (KMP). Dari kelima fraksi pendukung KIH, hanya fraksi Nasional Demokrat (Nasdem) yang menegaskan tidak akan mengambil jatah pimpinan AKD.