REPUBLIKA.CO.ID, CIMAHI -- Polres Cimahi menangkap 122 pelajar SMA YPK Purwakarta. Ratusan pelajar itu menjalani pemeriksaan hukum karena diduga terlibat keributan dengan dua pemuda di Jalan Raya Purwakarta, Jawa Barat, Ahad (25/1) malam.

"Mereka semua pelajar, kita amankan ke Mapolres Cimahi untuk diperiksa karena kerap meresahkan dan berbuat onar," kata Kepala Polres Cimahi AKBP Erwin Kurniawan kepada wartawan di Cimahi, Senin (26/1).

Para pelajar itu, lima di antaranya perempuan hendak menuju Kota Bandung menggunakan kendaraan truk. Tapi mereka diamankan polisi di kawasan Cikalongwetan, Kabupaten Bandung Barat.

Mereka diamankan karena mereka diduga mengejar dua pemuda menggunakan sepeda motor hingga mengalami kecelakaan lalu lintas. Satu di antaranya meninggal dunia.

Polisi masih mendalami kecelakaan itu untuk mengetahui kejadian sebenarnya. Dikatakan Kapolres, penanganan pelajar itu akan koordinasi dengan pihak sekolah dan Polres Purwakarta agar kejadian serupa tidak terulang kembali.

Ia berharap, pihak sekolah maupun orang tua siswa SMA YPK 77 lebih meningkatkan pengawasannya serta tidak mengizinkan anak didiknya merayakan kegiatan di luar daerah. "Mereka melakukan ini tanpa sepengatahuan sekolah, makanya kita akan koordinasi dengan sekolah mereka dan Polres Purwakarta agar kejadian seperti ini tidak terulang lagi," katanya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika