REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA-- Gubernur Basuki 'Ahok' Tjahaja Purnama menyampaikan bahwa pelaksanaan ERP akan dilakukan tahun ini. Namun ia belum bisa memastikan tepatnya bulan berapa program tersebut akan direalisasikan.
"Ya kita harus mulai tahun ini. Bulannya belum tahu," tutur Ahok di Balai Kota, Selasa (17/2).
Ia pun menyampaikan bahwa lelang ERP akan segera dilakukan. Menurutnya paling lambat akhir tahun ini sudah berjalan dua koridor, yaitu Jalan Thamrin dan Jalan Sudirman. Gubernur mengatakan bahwa salah satu hambatan ERP terletak pada belum adanya Perda yang mengatur soal pajaknya, dan belum ada angkutan masal yang memadai.
"Kita lelang saja siapa yg berani kasih 30:70 atau 40:60. Seperti model parkir meter, begitu saja," tutur Ahok mengenai rencana lelang ERP.
Ahok ingin lelang terbuka, agar tidak terjadi penunjukkan langsung kepada Jakpro. Ia berkata, jika Jakpro mau ikut tender pun diperbolehkan. Saat ini 98 persen kondisi mesin ERP sudah bagus. Ahok sendiri mengaku sudah mengecek dan uji coba langsung mesin tersebut. Oleh karena itu tidak ada alasan pelaksanaan ERP terlambat.