Selasa 17 Mar 2015 17:27 WIB

Enam Tewas dalam Serangan Gas Beracun di Suriah

Rep: C65/ Red: Winda Destiana Putri
Pasukan Suriah melakukan patroli. (ilustrasi)
Foto: EPA/Youssef Badawi
Pasukan Suriah melakukan patroli. (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, BEIRUT -- Serangan gas beracun dilepaskan pasukan pemerintah dan menewaskan enam orang di barat laut.

Hal itu dikatakan sebuah kelompok pemantau perang sipil Suriah. Petugas medis juga sempat memposting banyaknya anak-anak yang menderita sesak napas.

Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia (HAM) yang melacak konflik tersebut mengatakan, korban yang tewas mencapai enam orang. Diantaranya merupakan satu keluarga dengan seorang pria, istri dan tiga anaknya.

Dilansir Reuters, Selasa (17/3) sumber tersebut mengatakan bila korban meninggal tersebut akibat menghirup gas yang dilepaskan dari bom barel dan diduga bahan kimia yang digunakan adalah klorin. Puluhan orang juga terluka dalam serangan tersebut.

Pemerintah Suriah sebelumnya telah membantah tuduhan bila pihaknya menggunakan senjata kimia dalam perang empat tahun terakhir ini. Sebuah sumber militer Suriah mengatakan bila pihaknya tidak memiliki informasi tentang serangan yang dituduhkan di desa Sarmin, Provinsi Idiib itu.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَاِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّ اَرِنِيْ كَيْفَ تُحْيِ الْمَوْتٰىۗ قَالَ اَوَلَمْ تُؤْمِنْ ۗقَالَ بَلٰى وَلٰكِنْ لِّيَطْمَىِٕنَّ قَلْبِيْ ۗقَالَ فَخُذْ اَرْبَعَةً مِّنَ الطَّيْرِفَصُرْهُنَّ اِلَيْكَ ثُمَّ اجْعَلْ عَلٰى كُلِّ جَبَلٍ مِّنْهُنَّ جُزْءًا ثُمَّ ادْعُهُنَّ يَأْتِيْنَكَ سَعْيًا ۗوَاعْلَمْ اَنَّ اللّٰهَ عَزِيْزٌحَكِيْمٌ ࣖ
Dan (ingatlah) ketika Ibrahim berkata, “Ya Tuhanku, perlihatkanlah kepadaku bagaimana Engkau menghidupkan orang mati.” Allah berfirman, “Belum percayakah engkau?” Dia (Ibrahim) menjawab, “Aku percaya, tetapi agar hatiku tenang (mantap).” Dia (Allah) berfirman, “Kalau begitu ambillah empat ekor burung, lalu cincanglah olehmu kemudian letakkan di atas masing-masing bukit satu bagian, kemudian panggillah mereka, niscaya mereka datang kepadamu dengan segera.” Ketahuilah bahwa Allah Mahaperkasa, Mahabijaksana.

(QS. Al-Baqarah ayat 260)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement