Senin 30 Mar 2015 23:40 WIB

DPP Golkar Kubu Agung tak Ikut Campur Perombakan AKD DPR

Petugas kepolisian berjaga di Ruangan Fraksi Golkar di Lantai 12, Gedung Nusantara I DPR, Senayan, Jakarta, Jumat (27/3). (Republika/Agung Supriyanto)
Petugas kepolisian berjaga di Ruangan Fraksi Golkar di Lantai 12, Gedung Nusantara I DPR, Senayan, Jakarta, Jumat (27/3). (Republika/Agung Supriyanto)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sekretaris Jenderal Partai Golkar hasil Munas Jakarta, Zainuddin Amali  mengatakan partainya tidak akan ikut campur tangan rencana perombakan Alat Kelengkapan Dewan (AKD) yang akan dilakukan Ketua Fraksi Golkar di DPR RI Agus Gumiwang Kartasasmita.

"Itu (perombakan AKD) merupakan kewenangan penuh pimpinan fraksi dan DPP Partai Golkar hanya memberi tugas kepemimpinan fraksi sebagai kepanjangan tangan DPP," katanya, Senin (30/3).

Ia mengatakan DPP Partai Golkar sudah menyampaikan surat pergantian pimpinan Fraksi Partai Golkar ke pimpinan DPR RI. Menurutnya, pihaknya mempersilakan surat itu diproses dan perombakan AKD sepenuhnya merupakan kebijakan pimpinan fraksi.

"Kami berprinsip apa yang sudah baik maka tinggal diteruskan saja," ujarnya.

Zainuddin mempersilakan Ketua Fraksi Golkar Agus Gumiwang untuk mengakomodasi kader dari kepemimpinan Ade Komaruddin. Ia menilai saat ini tidak ada lagi istilah kubu dalam internal Golkar karena Kemenkumham telah mengesahkan kepengurusan Golkar kepemimpinan Agung Laksono.

"Kemenkumham menjalankan apa yang disahkan Mahkamah Partai Golkar dan kewajiban kami melakukan konsolidasi," ujarnya.

Selain itu dia mengatakan kehadiran dirinya di ruang Fraksi Partai Golkar bertujuan ingin mengetahui kejadian sebenarnya terkait langkah pengambilalihan fraksi oleh Agus Gumiwang. Zainuddin menilai langkah Agus itu tidak ada unsur paksaan dan hanya menjalankan perintah Undang-Undang dan keputusan DPP Partai Golkar.

"Tidak ada upaya paksa kalau ada pemaksaan maka (ruang Fraksi Golkar) dipindahkan ke tempat lain namun ini tempatnya tidak dipindah," katanya.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement