REPUBLIKA.CO.ID, SAUDI -- Sejumlah staf bandara International King Abdul Aziz ditangkap aparat Arab Saudi dengan tuduhan melakukan pelecehan seksual terhadap peziarah Iran.
Juru bicara Kementerian Dalam Negeri Saudi, Jenderal Mansour al Turki mengatakan, kasus itu dalam proses penyelidikan. Para petugas itu dituduh melakukan pencabulan terhadap dua remaja Iran. “Hukum Kerajaan akan memastikan hukuman berat bagi tindakan ini," kata Al Turki, Selasa (14/4).
Menurut Al Turki, para tersangka telah ditindak sesuai dengan prosedur hukum yang ada. Dia juga menyatakan, Duta Besar Iran di Saudi telah diberitahu masalah ini.
Menteri Kebudayaan Iran mengatakan, negaranya telah menghentikan sementara ziarah ke tempat-tempat suci umat Islam di Arab Saudi. Hal itu berlaku sampai para pelaku diadili dan dihukum. Media Iran melaporkan, insiden itu terjadi saat dua remaja itu hendak pulang ke Iran pasca berziarah ke Mekkah dan Madinah pada akhir Maret lalu.