REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI -- Komplotan pencuri sepeda motor beraksi di kampung Rawabugel RT 02 RW 010, Kelurahan Harapan Mulya, Bekasi, Kamis, (14/5) pada pukul 02.05 WIB. Selain mengasak sebuah sepeda motor, pelaku juga menembak Samini (49), seorang ibu rumah tangga pada bagian paha kaki kiri.

Syaiful Rohman (21), anak korban mengatakan peristiwa itu terjadi sekitar pukul 02.45 WIB. Ia menjelaskan ketika hendak melaksanakan shalat tahajud, Syaiful curiga saat mendengar suara pintu pagar rumahnya digeser.

Ia pun melihat keluar dan menyalahkan lampu. Begitu di depan pintu rumah, salah seorang pelaku langsung menodongkan pistol ke arahnya. "Pada waktu ditodong saya hanya diam, setelah pelaku lari ibu saya lari ke depan dan teriak maling dan begal," ujarnya.

Mendengar ibu korban berteriak, pelaku terlihat panik dan kemudian menembak ibu korban, setelah itu pelaku langsung melarikan diri. Adik korban, Jamaludin Ikhsan (14) sempat melakukan pengejaran bersama teman-temannya.

Walaupun salah satu temannya sempat menghadang pelaku, Namun tidak membuahkan hasil karena pelaku juga menodongkan pistol kepada temannya tersebut. Setelah itu, Samini langsung dilarikan ke Rumah Sakit Ananda, Bekasi untuk mendapatkan pertolongan.

Menurut keterangan Syaiful sebagai saksi, pelaku berjumlah lebih dari empat orang, ciri-ciri pelaku yang menembak adalah tinggi badan 170 senti meter dengan usia 27 hingga 30, dagu lancip, dan memakai pakaian serba hitam, topi hitam serta kaos hitam lengan panjang.

Akibat dari kejadian itu, Syaiful dan keluarga mengalami kerugian materi, yaitu sepeda motor  Scoopy bernomor polisi B 3238 KPM.Sedangkan, Samini harus dioperasi untuk membersihkan lukanya, setelah sebelumnya sempat dironsen.

Ikuti Whatsapp Channel Republika